Dari judul postingan ini, pembaca mungkin bertanya-tanya,
naon sih...geje (gak jelas)..atau apalah.
Begini penjelasannya...
Dijaman kuliah dulu, disalahsatu perguruan tinggi negeri di
Bandung, saya memiliki adik kelas beberapa angkatan di bawah saya. Doi cewe
yang memiliki penampilan yang kadang agak tomboy, kadang agak feminim dan
kadang kagak nyambung cara berpakaiannya (warna-warnanya itu loh, mencolok mata
beneran). Dan yang paling tidak kuat adalah percaya dirinya (super PeDe) itu
loh..(ngelus dada dan istigfar).
Penampakan si DOI
Doi peranakan Madura dan Ambon (itu info yang saya dapat dari
dia sendiri). Entah sejak kapan dan darimana, Doi dipanggil Cuy. Mungkin kalau
saya simpulkan, dari gaya bicara dia yang setiap selesai mengobrol, mengajak
atau lainnya selalu diakhiri dengan kata, Cuy..
Sebenarnya selama diperkuliahan pertemanan terjalin disosial
media (FB, twitter), karena adik kelas, karena pembimbing skripsi yang sama dan
teman-temannya, teman saya juga.
Usai lulus perkuliahan, beberapa waktu terputuslah
komunikasi. Beberapa tahun kemudian Doi punya niat melanjutkan pendidikannya ke
salah satu perguruan tinggi yang kebetulan tempat saya bekerja. Tali pertemananpun
tersambung kembali. Ditempat dia sekolah itu (kebetulan sih Doi masih punya cowo), ada seorang cowo yang suka ama Doi.
Cuman yaah standarlah karena masih punya cowo, ya cowo yang mendekatinya itu
jaga jarak kembali.
Cowo yang mendekati Doi tersebut yang konon nantinya bakalan
menjadi calon suaminya tersebut tidak pantang menyerah, tapi bukan ke Doi
pantang menyerahnya, tapi dia malah melancarkan serangan-serangan Don Juannya (red:PeDeKaTe) ke beberapa
mangsa. Tapi entah kenapa tidak ada yang jadi (red: berhasil). Oh iya, Cowo
yang memiliki penampilan khas dengan celana jeans
dan ikat kepala biru (kadang-kadang dipakainya) ini, memiliki kebiasaan yang
agak buruk (Please para orang tua
dampingi anak-anaknya baca tulisan ini). Dia punya kekhasan berbicara, dalam
setiap kalimat yang selesai dia ucapkan pasti ada imbuhan "nji*g",
"apa sih gobs". Itu juga yang membuat dia dikenal dengan jargonnya
“Gobs”. Hal yang mungkin menempel
didirinya (akan tetapi tidak boleh dicontoh oleh seluruh anak negeri ini) yang
sifatnya mirip dengan Doi adalah rasa PeDe (red: PD) nya itu..fhuih kalau orang awam mungkin
menginterpretasikannya sebagai over
confident. Beruntunglah cowo ini, karena orang-orang disekelilingnya,
merupakan orang yang memiliki rasa toleransi sangat tinggi dan cuek dengan sifat ke PeDean-nya ini (hehehe).
Penampakan si Cowo
Seiring berjalannya waktu, Doi pun putus dengan pacarnya.
Melihat hal tersebut, sang cowo (red: si gobs) akhirnya beraksi kembali (approaching time). Tapi si Doi (red:
Cuy) meresponnya dengan dingin, bahkan sempat terlontar kata dari dia setelah
diolok-olok oleh teman-temanya, “Ada salam tuh..”, sang Doi hanya menjawab,
“apa ih, ga ah ga banget, apaan sih”. Pernah pada suatu saat, mereka (Gobs &
Cuy) bersatu dalam kerjaan proyek yang sama dan tergabung dalam satu tim. Pada
satu ketika Gobs membuatkan Cuy nasi goreng atau apalah yang dicetak berbentuk
hati (cerita dari informan yang tidak dibayar). Dari sanalah benih-benih cinta,
rasa suka mulai tumbuh diantara satu sama lainnya.
Dokumentasi yang terekam pada saat proyekan bersama
Sepulang dari proyekan tersebut, mereka kembali. Namun masih
terlihat malu-malu (entah yang pasti, salahsatunya ada yang malu-maluin) mereka
masih saling menyembunyikan hubungan mereka itu seperti apa kepada teman-temannya.
Penulis tidak mendapatkan informasi, kapan tepatnya mereka berikrar untuk
berpacaran (tapi ga pentinglah).
Cuy & Gobs
Waktu berjalan...waktu berputar...Dan merekapun masih
sembunyi-sembunyi dengan hubungan mereka.
Hingga pada satu waktu, salahsatu temannya memergoki mereka berdua
sedang berjalan di salahsatu pusat perbelanjaan di Bandung dengan sangat super
mesra (sedikit dilebihkan). Semenjak itulah mereka akhirnya mengakui hubungan
(terlarang) tersebut. Publish hubungan
merekapun di FB menjadi timeline pada
saat itu. Semenjak itu pula, mereka berdua saling mengumbar kata-kata yang (ga penting) mesra bersahutan disosial
media. Bahkan beberapa teman sempat bosan dengan timeline yang itu-itu lagi dan bahkan ada kemungkinan beberapa
teman melaporkan TL tersebut sebagai spam (hehehehe...becanda).
Beberapa penampakan postingan di FB
Waktu berputar, sampai akhirnya mereka mengambil keputusan
untuk bertunangan. Dan, finally minggu awal dibulan maret 2014,
mereka berdua akan saling mengikat janji suci untuk bersatu dalam ikatan yang
halal dan sah untuk segera bersatu dalam prosesi ampleksus yang rumit untuk dapat menyelesaikan tugas meneruskan
keturunannya alias NIKAH.
Wedding invitation Gobs & Cuy
SELAMAT BUAT KEDUA SAHABAT SAYA, GOBS & CUY !!!
Sukses & Bahagia
*cerita ini adalah kisah nyata, ditulis dari berbagai sumber
terpercaya dan tidak terpercaya.
5 komentar:
ahahahaha......gobs dan cuy...
selamat yaaa
Kalo ini di film'in di malam minggo pas kayaknya. Sekali lagi selamat yaaa teh ana..
hahaha makasih ya anonim anonim... :') *gabosen bosen baca cerita ini lagi dan lagi*
-cuy!-
Barakallahu laka....
smg menjadi klrga SAMARA
:)
akhirnya....
selamat buat lacoste...
Posting Komentar